komasip latihan teater bersama wakdolah

Kamis, 14 November 20130 komentar

sekret ,sip

Samekom,,,,(uji wong pembang)
"komasip latihan bersama wakdolah" itulah judul tulisan blogger kita kali ini,

Siapa wakdolah? kalo wong palembang yang galak nonton PAL TV pasti tau dengan beliau yang sering mengocok perut kita dengan lawakan lucunya pada iklan-iklan yang sering tampil di tv wong palembang tersebut, wakdolah adalah dolor baru komasip dan juga sebagai mentor komasip dalam latihan teater, beliau adalah seorang seniman yang sangat cinta dunia teater dan juga sudah cukup berpengalaman dalam dunia tersebut, maka dari itu komasip sangat antusias dan senang dengan adanya kegiatan ini, dengan harapan bersama bisa menumbuhkan nilai seni teater dan mengapresiasikannya bersama dalam satu pentas pagelaran seni,

bicara tentang seni theater ada baiknya kita flasback tentang sejarah theater tahukah teman-teman blogger mania tentang sejarah theater ?? oke komasip akan kasih bocoran tentang hal ini

Sejarah Teater

Kata tater atau drama berasal dari bahasa Yunani ”theatrom” yang berarti seeing Place (Inggris). Tontonan drama memang menonjolkan percakapan (dialog) dan gerak-gerik para pemain (aktif) di panggung. Percakapan dan gerak-gerik itu memperagakan cerita yang tertulis dalam naskah. Dengan demikian, penonton dapat langsung mengikuti dan menikmati cerita tanpa harus membayangkan.
Teater sebagai tontotan sudah ada sejak zaman dahulu. Bukti tertulis pengungkapan bahwa teater sudah ada sejak abad kelima SM. Hal ini didasarkan temuan naskah teater kuno di Yunani. Penulisnya Aeschylus yang hidup antara tahun 525-456 SM. Isi lakonnya berupa persembahan untuk memohon kepada dewa-dewa.

Lahirnya adalah bermula dari upacara keagamaan yang dilakukan para pemuka agama, lambat laun upacara keagamaan ini berkembang, bukan hanya berupa nyanyian, puji-pujian, melainkan juga doa dan cerita yang diucapkan dengan lantang, selanjutnya upacara keagamaan lebih menonjolkan penceritaan.

Sebenarnya istilah teater merujuk pada gedung pertunjukan, sedangkan istilah drama merujuk pada pertunjukannya, namun kini kecenderungan orang untuk menyebut pertunjukan drama dengan istilah teater.


itulah sedikit tentang sejarah theater, dalam kegiatan ini komasip juga terbuka untuk umum kepada kawan-kawan yang juga senang dalam dunia theater monggo latihan bersama kami...  

dokumentasi: 





    

Share this article :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. All About Komasip - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger